News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

VIRAL Jenazah PDP Covid-19 di Surabaya Tanpa Kain Kafan dan Hanya Pakai Popok, Ini Penjelasan RS

Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah PDP Covid-19 asal Kebraon, Karangpilang, Surabaya yang hanya memakai popok tanpa kain kafan viral di media sosial. Pihak RS Wiyung Sejahtera memberi klarifikasi, Senin (15/6/2020).

"Kami menjalankan sudah sesuai panduan Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam."

"Dan Kami menggantikan kafan dengan kantong jenazah dari bahan plastik yang tidak tembus air," ujarnya.

"Kenapa dikasih popok, karena untuk mencegah cairan yang masih kemungkinan keluar dari dalam tubuh bagian bawah," imbuh dia.

Tak hanya itu, ia juga menampik tudingan warga setempat yang dianggap menelantarkan jenazah di depan TPU.

Menurutnya petugas RS tetap melakukan pendampingan.

Baca: Protokol Kesehatan di Tempat Karaoke Surabaya, Harus Jaga Jarak saat Menari

Merry pun mempertanyakan kenapa pihak keluarga dan warga setempat malah membuka peti jenazah.

Padahal peti tersebut telah ditutup rapat dan dikunci dengan sekrup.

"Peti ditutup dengan delapan sekrup, apa bisa terbuka sendiri? Peti sengaja dibuka warga untuk memasukkan tanah ke dalam kantong jenazah, karena adat, tanpa memperhatikan risiko dan juga melanggar UU Wabah," ucapnya.

Menurutnya, warga sengaja membuka peti untuk memasukkan tanah, sebagaimana adat masyarakat setempat.

Namun kata Merry, hal itu adalah berisiko tinggi penularan Covid-19.

(Surya.co.id/ Tony Hermawan)

Artikel ini telah tayang di Tribunpapua.com dengan judul Peti Terbuka, Keluarga Kaget Jenazah PDP Covid-19 Hanya Pakai Popok Tanpa Kafan, RS: Sesuai Panduan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini