Sehari kemudian, ketiganya di tes swab dan esok harinya hasil keluar dengan keterangan positif terpapar Covid-19.
Selain tiga orang itu, gugus tugas juga melaporkan tambahan dua kasus lain di hari yang sama.
Pasien nomor urut 63 adalah warga Desa Ngadirenggo, Kecamatan Pogalan. Ia adalah pegawai negeri sipil yang bertugas di Surabaya.
Murti menyebut, indikasi paparan virus pasien 63 berasal dari wilayah tempatnya bertugas.
Terakhir, pasien 64. Warga Desa Pakis, Kecamatan Durenan itu seorang petani yang punya riwayat penyakit diabetes melitus dan sering keluar masuk rumah sakit.
Pasien, kata Murti, tidak punya riwayat berpergian jauh. Sehingga pihaknya masih akan mengaji lebih dalam soal indikasi penularan.
Di hari yang sama, Murti juga mengumumkan tambahan enam pasien sembuh.
Dengan demikian, jumlah kasus Covid-19 di Trenggalek mencapai 64. Pasien sembuh berjumlah 37.
"Sedangkan pasien yang belum sembuh ada 27 orang," tutur dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul "Satu Keluarga di Trenggalek Terkonfirmasi Covid-19, Bermula Si Ayah Tertular dari Tempat Bekerja"