News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Makhluk Penghisap Darah di Taput Itu Bukan Homang, Terekam CCTV, Ini Bentuknya

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto-foto ternak warga yang dicabik dan diisap darahnya oleh makhluk misterius Homang di Siborongborong, Taput.

Rata-rata hewan yang mati seperti bebek, ayam hingga babi.

Kondisi hewan tersebut ditemukan mati dengan leher berdarah dan bangkainya ditinggalkan begitu saja.

Untuk mempermudah pencarian, saat ini juga telah dipasang kamera di beberapa titik.

Sebelumnya, Nikson juga membuat sayembara dengan hadiah Rp 10 juta bagi siapa saja yang bisa menemukan makhluk ini.

"Hadiahnya Rp10 juta, ya biar semangat regu-regu juga untuk membuktikan kebenaran bahwa apakah itu mistis apakah itu nyata? Dengan sayembara ini semua pihak jadi berperan aktif,” ujar Nikson.

Baca: Warga Tapanuli Utara Masih Penasaran Dengan Wujud Makhuk Penghisap Darah yang Mampu Seret Babi 25 Kg

Sebelumnya, Kepala Tata Usaha BBKSDA Sumut Teguh Setiawan, meminta masyarakat tidak panik dan melakukan perburuan hingga ke hutan.

Dikhawatirkan perburuan itu akan merusak habitat satwa di sana.

“Supaya tidak terjadi hal yang (tidak) diinginkan termasuk dalam misalnya berniat melakukan perburuan di dalam hutan. Jangan salah di dalam kawasan hutan itu tidak hanya musang isinya. Ada yang lain. Kucing hutan ada misalnya, harimau (juga),” ujar Teguh, Kamis (25/6/2020).

Teguh berharap warga mempercayakan pencarian makhluk tersebut kepada tim gabungan yang terdiri BBKSDA, TNI, Polisi, dan pemkab.

Baca: Kisah Orang Rimba Tewas Bertarung Lawan Ular Sanca 3 Meter, Dikira Hilang Dibawa Makhluk Halus

“Kalau tidak dikoordinasikan dengan baik dengan pihak kecamatan atau desa jadi masalah baru, itu yang penting sebenarnya, serahkan saja ke petugas kecamatan maupun tingkat desa agar berkoordinasi dengan tim gabungan untuk mencari makhluk misterius itu,’’ ujarnya

Sejauh ini dari penyelidikan BBKSDA, makhluk misterius tersebut merupakan sejenis musang.

“Berdasarkan pengamatan kami dan informasi yang didapatkan dari masyarakat, besar dugaaan kami termasuk keluarga musang,” ujar Teguh.

Kata dia, dari informasi masyarakat hewan itu hanya menyerang satu dusun di Desa Pohan Toga. Penyerangan hewan ternak warga itu terjadi pada malam hari.

Dari caranya membunuh, kata Teguh, ukuran musang tersebut bisa lebih dari 1 meter.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini