Dan buat kandang dengan bahan yang kuat, tidak mudah dimasuki binatang buas seperti macan tutul.
Kandangnya diberi lampu, agar tidak gelap diwaktu malam. Dipasang bunyi-bunyian suara berisik, seperti gantungan kaleng susu bekas atau bekas compact disk (CD) dan sebagainya.
Ke depan, katanya, akan ada upaya pelarangan perburuan satwa di Gunung Sawal, termasuk larangan berburu babi.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kembali ke Habitatnya, Biarkan Si Abah Hidup dan Mati di Gunung Sawal
BERITA REKOMENDASI