TRIBUNNEWS.COM, PRABUMULIH - Pihak kepolisian telah mengamankan pelaku penyerangan terhadap Arman Sagita (28), warga Jalan Arimbi, Kelurahan Prabujaya, Kecamatan Prabumulih Timur Sumatera Selatan.
Penyerangan itu berujung membuat nyawa Arman melayang.
Harun Roni (30) menikam Arman Sagita bertubi-tubi di bagian leher.
Tak cuma itu, ia melakukan aksi sadisnya itu di depan anak korban.
Dilansir TribunSumsel (grup Tribunnews.com), Harun Roni menuturkan pengakuannya di depan awak media.
Harun menjelaskan, ia sempat berkomplot dengan warga berinisial EK, nasabah koperasi Septi (istri korban, red) untuk memancing korban datang.
"Jadi saya mendapat kabar dari EK, korban datang dengan Septi lalu saya langsung naik ojek membawa pisau garpu dari rumah," aku Harun Roni.
Baca: Kakek Ini Jatuh Cinta pada Janda 35 Tahun via Kencan Online: Transfer Rp 946 Juta, Nyatanya Penipu
Harun menyatakan, tiba di lokasi kejadian perkara ia langsung menusuk Arman di bagian leher bawah sebelah kiri dan membuat korban serta anaknya yang duduk di motor terguling.
"Begitu sampai melihat korban diatas motor, saya langsung dekati dan tusuk bagian leher kiri lalu motor roboh," ucap Harun Roni.
Kemudian, Arman Sagita lari meminta pertolongan ke warung milik Harun Rasyid namun baru sampai depan warung pelaku mengejar dan menghujamkan lagi pisau garpu dibawanya.
"Saat mau saya bacok dia mendorong saya sampai saya dan korban jatuh, saat jatuh itu saya berulang kali tusuk leher dan lainnya. Tak ingat berapa kali persisnya, sampai pisau nyangkut di lehernya saat saya cabut dia terseok dan saya kabur," aku Harun Roni.
Kesal dengan Istri Siri
Bukan tanpa sebab Harun melakukan aksi sadisnya itu.
Dia mengaku nekat membunuh korban karena kesal Septi yang dinikahinya siri kembali lagi ke Arman setelah bercerai.