Dalam kondisi ini, masyarakat banyak membutuhkan sejumlah kebutuhan dasar untuk bertahan hidup mulai dari sandang, pangan, terpal, matras, selimut, dan sebagainya.
Baca juga: Banjir di Kalimantan Selatan, Jokowi Perintahkan Segera Kirim Bantuan
Baca juga: BNPB: 21.990 Jiwa Terdampak Banjir di Kalimantan Selatan
BPBD bersama tim habungan terus bahu-membahu menangani bencana hidrometeorologi yang terjadi.
Sementara itu, berdasarkan pemantauan yang dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) provinsi Kalimantan Selatan masih memiliki potensi turun hujan sedang hingga lebat dalam sepekan ke depan.
Hal ini dimungkinkan akan memperlama proses surut dari bencana banjir yang terjadi, terlebih bulan Januari dan Februari 2021 diprediksi menjadi puncak musim penghujan.
BNPB pun mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga untuk menghadali berbagai kemungkinan, terkait musim penghujan yang terjadi dan implikasinya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BNPB: Lebih dari 21.000 Warga Terdampak Banjir di Kalimantan Selatan"