TRIBUNNEWS.COM - Emak-emak di Ngawi, Jawa Timur, geram dengan ulah berandalan yang merekam hubungan seksualnya dan menyebarluaskannya.
Diketahui pemeran di video tersebut adalah seorang berandalan kampung. Diketahui berinsial AR (29) warga Desa Tambakboyo, Kecamatan Mantingan.
Ia berhubungan seksual dengan seorang ibu dan dua anak perempuannya.
Emak-emak di Ngawi tak habis pikir kelakuan AR dan pemeran lainnya yang menurut mereka di luar akal sehat dan tak bermoral.
Apalagi si ibu melibatkan dua anaknya yang masih duduk di bangku SMP untuk melakukan hal tersebut.
Ditambah lagi, si berandalan kampung sengaja mengirimkan video aktibitas seksualnya ke beberapa perempuan berstatus janda.
Tujuannya menarik perhatian agar mau diajak berbuat amoral seperti dalam video itu.
Sri Wahyuni (49) ibu rumah tangga warga Desa Tulakan, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi adalah yang melaporkan berandal kampung AR (29), warga desa Tambakboyo, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, kepada Polisi.
Dirinya mengaku risih dan merasa dilecehkan dengan pesan nakal kiriman terlapor.
Baca juga: Hari Ini Tercatat Ada 176.433 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia
Baca juga: Fakta-fakta Lagu Terpesona, Sosok Penciptanya Terungkap dan Ternyata Sudah Ada Sejak 1995
Baca juga: Cara Registrasi Akun LTMPT di portal.ltmpt.ac.id untuk Siswa Eiligible
"Saya kenal terlapor (AR) ini baru saja, sekitar satu bulan. Saya dikirimi video porno itu tujuannya tidak lain supaya tertarik mau melakukan adegan serupa," kata Sri Wahyuni, ibu satu anak ini.
Informasi yang diterima TribunJatim.com, banyak ibu-ibu rumah tangga yang mendukung pelaporan Sri Wahyuni (49) warga Desa Tulakan, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi itu.
"Saya juga marah kalau mendapat kiriman video porno satu keluarga kompak beradegan porno di video itu. Saya juga akan melapor ke polisi. Tindakan Ibu Sri Wahyuni itu saya dukung, tu berandal kampung meresahkan, ibu ibu juga bapak bapak," kata Ny Fitri.
Baca juga: Seorang Ayah Rudapaksa Anak Tirinya hingga 2 Kali, Pelaku Ternyata Kerap Nonton Video Porno
Baca juga: Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur Terungkap Setelah Orang Tua Korban Curiga Putrinya Sering Murung
Baca juga: Fakta-fakta di Balik Video Viral Pria Mirip Kasat Narkoba Polres Pematangsiantar Diduga Mabuk
Dikatakan Ny Fitri, video itu sampai diketahui anak-anak kecil, dan itu sudah beradar di sosial media (sosmed).
Harapan Ny Fitri, Polisi harus tegas menindak berandal kampung itu. Karena perbuatanya merusak moral anak anak.
Warga sudah menyampaikan laporan terkait hal itu ke pihak kepolisian.
Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, membenarkan laporan itu, saat ini masih dilakukan penyelidikan pembuatan video yang viral di masyarakat.
"Kasus mentranmisikan muatan yang melanggar kesusilaan itu, ditangani Polsek Sine, Resor Ngawi," kata I Wayan Winaya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Berandal Kampung di Ngawi Sebar Videonya 'Main Bertiga' dengan Ibu dan 2 Anak, Tuai Umpatan: Merusak