"Kemudian orang-orang yang datang mencari korban dengan cara menggunakan jangkar dan jaring, sekitar satu jam korban di temukan tercantol di jangkar," paparnya.
Ditemui terpisah, Kepala Desa Gilirejo, Parjo mengatakan setelah diidentifikasi, kemudian jenazah langsung dibawa ke rumah duka.
"Setelah diidentifikasi dan dicek tidak terdapat luka penganiayaan atau apa, jenazah langsung diserahkan ke pihak keluarga, dan mereka menerima," ujarnya.
Baca juga: Janda Tewas di TPU Soak Simpur Palembang: Jual Bunga Tabur, Baru Cerai, Ada Kayu Berlumuran Darah
Spot Favorit Mancing
Sementara itu, Siam Setiawan (22) diketahui sering memancing di bantaran Waduk Kedung Ombo, Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen sebelum ditemukan meninggal dunia karena tenggelam.
Hal itu disampaikan Kepada Desa Gilirejo, Parjo kepada TribunSolo.com.
"Kelihatannya sering memancing di situ, dilihat dari peralatannya memang hobi memancing," katanya, Minggu (30/04/2021).
Baca juga: Pasha Ungu Masuk Bursa Pilkada DKI 2022? Sempat Bela Anies dan Kritik Giring Soal Banjir Jakarta
Parjo menjelaskan, bantaran waduk yang menjadi lokasi kejadian memang menjadi satu di antara spot mancing favorit.
Itu karena ikan yang ada di lokasi tersebut melimpah ruah.
"Bantaran sekitar Waduk Kedung Ombo memang sering digunakan untuk memancing, biasanya kalau pagi banyak, ikannya juga banyak," tambahnya.
Terlepas dari itu, Parjo menungkapkan ini bukan kejadian kali pertama.
"Kalau di Kedung Ombo sering terjadi, setiap tahun selalu ada, kebanyakan orang luar, bukan orang sini," pungkasnya. (tribun network/thf/TribunSolo.com)