"Setelah saya tahu, kemudian korban saya pinggirkan. Sekira 15 menit kemudian anaknya datang menjerit. Katanya korban adalah orang tuanya," ungkap Darmansyah, Sabtu (26/6/2021).
Baca juga: Kesaksian Anak Lihat Ayahnya Dibuang di Jalan dalam Kondisi Mengenaskan: Tak Enak Perasaan Saya
Pertama kali ditemukan, tubuh korban dalam posisi telungkup persis di depan Sport Center.
Sebelumnya warga sempat mengatakan bahwa korban dibuang dari mobil box.
Ternyata ada informasi lain.
Disebutkan bahwa korban dibuang dari mobil Toyota Avanza.
Kebetulan mobil box itu melintas berbarengan dengan mobil Toyota Avanza yang membuang jenazah korban.
Sehingga ada warga yang mengira bahwa jenazahnya dibuang dari dalam mobil box.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Firdaus mengatakan masih menyelidiki kasus ini.
Dia juga masih mendalami siapa pelaku yang membuang korban.
Motif Pembunuhan
Komplotan pembunuh sadis yang buang jenazah Kalinus Zai ternyata sempat menyamar sebagai pembeli barang elektronik.
Menurut cerita Kapolsek Batangkuis AKP Simon Pasaribu, Kalinus Zai yang merupakan warga Jalan Selambo Ujung, Gang Teratai, Kecamatan Medan Amplas ini ternyata bekerja sebagai penjaga toko UD Lau Kawar di Jalan Tembung, Pasar 10, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Berlatar Cinta Segitiga, Tinus Tikam Pria yang Kepergok Meniduri Istrinya
Pada Sabtu (26/6/2021) kemarin, korban yang bekerja seperti biasa di tokonya kedatangan dua orang pembeli sekira pukul 11.30 WIB.
Kedua pembeli itu menumpangi mobil putih diduga Toyota Avanza.
Sesampainya di toko, kedua pembeli itu hendak mencari AC dan mesin cuci.
Selanjutnya, Kalinus Zai memberi AC dan mesin cuci yang diminta para pelaku.
"Dua laki-laki tersebut hendak membeli satu unit AC dan satu unit mesin cuci masing-masing merk Panasonic. Kemudian AC dan mesin cuci dimasukkan ke dalam mobil," kata AKP Simon Pasaribu, Sabtu (26/6/2021) kemarin.
Kemudian, kata Simon, korban meminta pembayaran, namun kedua laki-laki tersebut mengajak korban ke rumah pelaku dengan dalih ingin mengambil uang di rumah.
Pelaku berdalih akan membayar kontan barang yang dibeli di rumahnya.
"Korban menghubungi taukenya atau pemilik toko bahwa ada orang yang membeli AC dan mesin cuci, namun uang pembayaran diambil ke rumah si pembeli. Dan tauke atau majikan korban menyetujui," kata Simon.
Tanpa curiga, korban naik mobil bersama kedua orang lelaki tersebut.
Posisi korban duduk di tengah.
"Anak korban yang pada saat itu ada di toko tempat bapaknya bekerja merasa curiga, lalu dia mengejar dengan sepeda motor," kata Simon.
Di perjalanan, persisnya di Jalan Sultan Serdang, Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, atau di depan Spor Center, korban dibuang pelaku.
Saat itu kondisi korban sudah berlumuran anak.
Dihantam Benda Tumpul
Setelah jenazah korban ditemukan, polisi pun menyambangi lokasi.
Petugas Sat Reskrim Polresta Deliserdang dan Polsek Batangkuis langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil pemeriksaan, ternyata korban mengalami luka cukup serius di bagian kepala.
"Korban mengalami luka robek di kening sepanjang 3 cm, luka lecet di bagian kepala, tangan, kaki," kata Kapolsek Batangkuis AKP Simon Pasaribu.
Dugaan sementara, korban dihabisi menggunakan benda tumpul.
Belum tahu apakah alat yang digunakan itu besi padat, atau justru martil.
Sampai saat ini, indikasi sementara kasus ini diduga berkaitan dengan aksi perampokan modus baru.
Dimana pelaku berpura-pura menjadi pembeli barang elektronik, lalu mengajak korbannya pergi meninggalkan toko.
Di perjalanan, korban dihabisi dan dibuang di jalan
Baca juga: Kecurigaan Wilmanjay Terlambat, Ia Datang Setelah Ayahnya Dibunuh dan Dibuang di Jalan
Dua Pembunuh Kalinus Zai Dibekuk Polisi
Dua terduga pelaku pembunuh Kalinus Zai (40) akhirnya berhasil ditangkap tim gabungan Dit Krimum Polda Sumut dan Polresta Deliserdang.
Hal itu disampaikan Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Yemi Mandagi, pada Minggu (27/6/2021) sore.
"Sebelum 1x24 jam, tim gabungan Dit Krimum Polda Sumut dan Polresta Deliserdang berhasil mengamankan dua pelakunya," ujar Kombes Yemi Mandagi.
Namun, Yemi tidak merinci identitas dua pelaku serta perannya dalam kasus pembunuhan sadis itu.
"Nanti akan dirilis oleh pimpinan (Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra). Intinya tim gabungan Polda Sumut dan Polres Deliserdang menangkap pelakunya, tak sampai 2x24 jam (dua) pelakunya ditangkap," ungkapnya.
Mengenai motif kasus ini, mantan Kapolres Pelabuhan Belawan itu mengatakan murni perampokan. Kedua pelaku ingin menguasai AC dan mesin cuci.
"Modusnya pencurian dengan pemberatan (curat)," ujarnya.
Kronologis Kejadian
Menurut keterangan polisi, pada Sabtu (26/6/2021) sekitar pukul 11.30 WIB, datang dua orang laki-laki dengan mengendarai mobil warna putih ke tempat korban bekerja di toko UD Lau Kawar.
"Dua laki-laki tersebut membeli satu unit AC dan satu unit mesin cuci sama-sama merek Panasonic.
Kemudian AC dan mesin cuci dimasukkan ke mobil yang dikendarai oleh kedua orang lelaki tersebut," ujar Kapolsek Batangkuis AKP Simon Pasaribu, Sabtu (26/6/2021).
Lanjut Simon, saat Kalinus Zai meminta pembayaran, kedua pria itu mengaku tidak membawa uang dan mengajak korban ke rumahnya untuk mengambil uang.
Para pelaku mengaku rumahnya dekat dengan toko.
"Korban menghubungi tokenya atau pemilik toko bahwa ada orang yang membeli AC dan mesin cuci. Namun uang pembayaran diambil ke rumah si pembeli. Dan toke atau majikan korban menyetujui," jelas Simon.
Selanjutnya, korban naik mobil bersama kedua orang lelaki tersebut.
Posisi korban duduk di tengah.
"Anak korban yang merasa curiga, mengejar dari belakang menggunakan sepeda motor."
"Di tengah jalan, anaknya menemukan korban ditemukan sudah meninggal dunia tergeletak di jalan menuju Bandara Kualanamu, dalam keadaan berlumuran darah," ujar Simon.
Korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi.
"Korban mengalami luka robek di kening sepanjang 3 cm, luka lecet di bagian kepala, tangan dan kaki," ungkap Simon. (Cr23/mft/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul BREAKING NEWS Duo Pembunuh Kalinus Zai Ditembak, Inilah Identitas dan Wajah Pelaku