6 Korban Tewas Ditemukan di Pesisir Pantai Gilimanuk
Sementara itu, Kapolres Jembrana, AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, menyebutkan ada beberapa korban meninggal dunia dalam peristiwa tenggelamnya kapal KMP Yunicee.
Menurut Kapolres Jembrana, kapal KMP Yunicee yang tenggelam ini berangkat dari Ketapang menuju ke Gilimanuk.
“Kemudian saat mau nyandar di Pelabuhan Gilimanuk, kapal ini tenggelam,” kata AKBP Adi Wibawa, Selasa (29/6/2021).
Baca juga: Kisah Taufik Penumpang KMP Yunice yang Selamat, Terjun dari Kapal yang Tenggelam dalam Kegelapan
Baca juga: KMP Yunice Tenggelam di Perairan Pelabuhan Gilimanuk Bali, 44 Orang Berhasil Dievakuasi
Adi Wibawa menjelaskan ada enam orang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
“Ya benar ada enam orang,” ucap Kapolres.
Kapal mengangkut beberapa truk, motor hingga mobil masih dalam pencarian karena dari posisi awal sudah terseret dan masih belum diketahui posisi pastinya saat ini.
Petugas SAR Gabungan dari SAR Jembrana, Singaraja dan Ketapang pun masih berusaha keras melakukan pencarian.
“Kapal belum diketahui posisinya. Kami terus fokus untuk melakukan pencarian dan saat ini rekan Brimob juga mendirikan posko darurat,” ujarnya.
Disebutkan, ada sejumlah korban meninggal dunia yang ditemukan di sepanjang pesisir Pantai Gilimanuk.
“Kemudian ada juga beberapa korban ditemukan di sepanjang pesisir pantai di wilayah Gilimanuk."
"Kami sudah mengerahkan kepala lingkungan dan petugas untuk menyisir wilayah pantai untuk mencari korban,” terangnya.
Sementara itu di Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi keluarga korban tenggelamnya KMP Yunicee terus berdatangan.
Mereka mengetahui ada kecelakaan kapal di pelabuhan Gilimanuk dari media dan langsung datang ke Ketapang.