TRIBUNNEWS.COM, MANGUPURA - Berniat pamer telah memelihara binatang dilindungi, Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta justru menuai hujatan.
Hujatan bertubi datang setelah Giri Prasta mengunggah video binatang kera hitam atau Owa Siamang di akun instagram pribadinya @giri.prasta pada Selasa 14 September 2021.
Pada video dengan durasi 49 detik itu pun Giri Prasta tampak terlihat bermain dengan Owa Siamang tersebut yang diberi nama Mimi.
"Hallo guys, ini namanya Mimi. Jadi, kita rawat dia dengan baik. Kita sudah beri obat semua dan saatnya dia, saya mengajarkan untuk berjalan.
Miminya berjalan, Miminya bergelayut. Ayo Mimi, ayo jalan, yuk jalan. Nih lihat nih, Mimi mau belajar berjalan nih.
Baca juga: Panji Petualang Kesal Lihat Hewan Dieksploitasi, Ini yang Dilakukannya Pada Pengamen Topeng Monyet
Ayo jalan. Ayoo. Mimi jalan dia. Tuh, lihat tuh. Ayo ayo berdiri, ayo jalan ayo," kata Giri Prasta dalam video tersebut.
Adanya video tersebut dengan caption 'Hari ini sudah mau dua bulan umurnya Mimi (Owa Siamang), yuk kita latih berdiri dan jalan' sontak warganet dan kalangan artis ibu kota yang pecinta bintang menghujat unggahan tersebut.
Misalnya Sherina Munaf melalui akun instagramnya bernama @sherinasinna juga mengecam aksi Bupati bares tersebut.
Baca juga: Kawanan Monyet Teror Warga Maja Lebak, Sempat Gigit Bocah yang Bermain
"Wild Animal are not pets (hewan liar bukan hewan peliharaan)," tulis di kolom komentar unggahan Giri Prasta.
Selain itu, Manohara Odelia melalui akun instagramnya @manodelia juga mengecek perihal unggahan binatang kera hitam itu.
"Owa Siamang (Symphalangus syndactylus) merupakan salah satu jenis primata yang dilindungi sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor P/.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan," tulisnya di kolom komentar.
Selain itu, pecinta binatang lainnya juga sama tidak henti-hentinya menyerang akun instagram orang nomor satu di Badung itu.
Baca juga: Puluhan Monyet Berekor Panjang Tiba-tiba Menyatroni Kampus IPB
Sehingga akhirnya pada Rabu 15 September 2021 unggahan tersebut dihapus dan Bupati Giri Prasta juga menyerahkan Owa Siamang kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali sekaligus menyampaikan klarifikasi serta permintaan maaf.
"Hari ini saya sudah mengajak Mimi, itu mimi lagi tidur di bantalnya. Dan, terima kasih kepada Bapak Kepala BKSDA Bali, kali ini kami menyerahkan Mimi agar bisa sekolah lepas liarkan, yaitu ada di hutan Sumatra. Kami pun berupaya lepas liar Mimi sudah bisa berdiri," jelas Giri Prasta dalam video klasifikasinya yang juga diunggah di akun instagramnya.