TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional di Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir.
Berita dimulai kasus video syur mencoreng nama Bandara Yogyakarta International Airport (YIA).
Polisi diketahui telah mengantongi terduga pelaku yang seorang wanita berinisial S.
Kemudian ada kisah bocah 9 tahun harus bekerja jadi pencari barang rosok lantaran orang tuanya bercerai.
Terakhir, ada kasus pembuangan jasad bayi di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Untuk selengkapnya, berikut rangkuman berita populer regional dari sejumlah daerah di Indonesia:
Baca juga: POPULER Internasional: Dokter Austria Salah Amputasi Kaki | Afsel Kritik Pembatasan Sejumlah Negara
1. Kasus Video Syur di Bandara YIA, Identitas Wanita yang Diduga Pemeran Video hingga Waktu Pembuatan
Kasus video syur mencoreng nama Bandara Yogyakarta International Airport (YIA).
Video syur itu memperlihatkan seorang wanita berkacamata dan mengenakan masker memamerkan bagian atas dan bawah tubuhnya hingga nyaris tak berbusana.
Atas beredarnya video tersebut, polisi melakukan pelacakan.
Polisi mengantongi identitas wanita yang diduga membuat video syur tersebut.
Dihimpun Tribunnews.com, Jumat (3/12/2021), berikut ini fakta-fakta video syur seorang wanita di Bandara YIA:
Beredar di media sosial
Video syur seorang wanita di Bandara YIA itu beredar di media sosial.
Dalam video berdurasi 1 menit 23 detik itu, wanita tersebut memakai kacamata hitam dan mengenakan masker.
Ia merekam aksinya membuka baju jas abu-abu dan rok gelap hinga nyaris tak berbusana.
Video tersebut diduga dibuat di Bandara YIA.
2. Orangtua Cerai, Bocah 9 Tahun Harus Cari Rongsokan Sepulang Sekolah hingga Larut Malam, Ini Kisahnya
Bocah berusia 9 tahun di Pangandaran, Jawa Barat, sebut saja Awan, mengalami nasib yang memprihatinkan.
Ia ditemukan tengah berteduh seorang diri di Taman Tugu Marlin pada Rabu (1/12/2021) malam.
Bocah itu berteduh menahan dingin setelah seharian mencari rongsokan.
Diketahui, Awan saat ini hanya tinggal bersama kakeknya, sedangkan kedua orangtuanya telah bercerai.
Sang kakek sudah tidak bisa bekerja lagi, sehingga Awan terpaksa menjadi pemulung sepulang sekolah.
Mengutip Tribun Jabar, Ketua Tagan Kabupaten Pangandaran, Nana Suryana mengatakan, saat ditemukan, Awan sedang berteduh sendirian.
"Sambil membawa karung berisi botol dan gelas plastik bekas," katanya, Rabu (1/12/2021) malam.
Melihat itu, Tim Tagana lalu membawa Awan ke kantor untuk dimintai keterangan.
Kepada petugas, Awan mengaku masih duduk di bangku kelas 3 Sekolah Dasar (SD) di Babakan, Kabupaten Pangandaran.
Awan mengaku harus mencari rongsokan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan sang kakek.
3. Polisi Amankan Wanita Muda Pembuang Jasad Bayi, Rumahnya Tak Jauh dari Lokasi Penemuan Mayat
Polres Sukoharjo meringkus seorang perempuan muda diduga sebagai pelaku pembuang bayi, Kamis (2/12/2021).
Sebelumnya warga menemukan sesosok jasad bayi di semak-semak pekarangan Dukuh Pondok, RT 03 RW II, Desa Pondok, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Senin (29/11/2021).
Setelah diselidiki polisi, rumah pelaku ternyata tak jauh dari lokasi penemuan bayi yang menggemparkan warga itu.
Saat ini, wanita muda tersebut sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
"Siang nanti kita akan gelar konferensi pers," kata Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Tarjono Sapto, Jumat (3/12/2021).
Sebelumnya, warga Desa Pondok Kecamatan Nguter beberapa waktu lalu sempat dihebohkan kasus penemuan bayi laki-laki tak bernyawa di sebuah pekarangan.
Bayi seberat 3 kilogram tersebut diletakkan begitu saja di dalam kardus bekas air mineral.
Bayi malang itu baru ditemukan warga pada Senin (29/11/2021) sore hari.
Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, mengatakan pihaknya terus mencari keberadaan pelaku si pembuang bayi malang itu.
(Tribunnews.com)
Berita lain terkait berita populer hari ini