Adapun vaksin yang diterima Abdul Rahim dalam aksinya adalah vaksin dari pemerintah, yakni Sinovac dan AstraZeneca.
Deki menjelaskan, saat diperiksa, Abdul Rahim mengaku sempat mendapat efek samping usai disuntik vaksin 17 kali.
Seperti merasakan badannya panas, sulit tidur, hingga mati rasa di bagian bekas suntikan.
"Dari hasil interogasi, dia sempat merasakan badan panas, beberapa kali tidak bisa tidur."
"Kemudian dari bekas suntikannya, dia mengaku adanya kebas atau mati rasa beberapa jam," jelas Deki.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Shella Latifa A)
Baca berita lainnya terkait Virus Corona.