Setelah itu, hubungan mereka pun berjalan baik hingga si perempuan hamil.
Kehamilan tersebut disambut baik oleh semua pihak, termasuk si lelaki.
Mereka akhirnya memantapkan diri untuk menikah, mulai dari mencari hari baik, membuat foto prewedding hingga menyebabkan surat undangan pernikahan.
Dalam hal ini, si lelaki masih mantap untuk nyentana.
"Namun dua hari sebelum upacara pernikahan, si lelaki mendadak mengatakan tidak mau nyentana. Saat itu saya kasi pertanyaan pada anak, dan anak saya bilang sudah mantap untuk mencari sentana."
"Karena dia (si lelaki) tidak mau, dan segala perlengkapan upacara telah disiapkan, sehingga upacara pernikahan tetap kami langsungkan meskipun tanpa lelaki," ujarnya.
Baca juga: Viral Video ASN Pakai Baju Dinas Joget Sambil Pegang Botol Miras, Pemkab Ungkap Fakta Sebenarnya
Suardika mengatakan, sebelum si lelaki membatalkan pernikahannya dalam detik-detik hari H, pihaknya telah mendapatkan penolakan dari orangtua si lelaki.
"Saat nyedekin, orangtuanya menolak tidak mau anaknya nyentana. Tapi dia (si lelaki) mengatakan, apapun keputusan orangtuanya, baik memperbolehkan atau tidak, dia akan kabur dari rumah dan akan menikah dengan anak saya," ujarnya.
Suwardita mengatakan, atas peristiwa ini, pihaknya sudah menerima degan ikhlas, dan tidak mau memaksa si lelaki.
"Astungkara anak saya juga tabah dan kuat merima semua ini," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul VIRAL Perempuan di Gianyar Menikah Tanpa Suami, Ortu: Lelaki Mendadak Tak Mau Nyentana
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Tribun-Bali.com/I Wayan Eri Gunarta)
Berita lainnya seputar kejadian viral.