Syukurlah, petugas berhasil menggagalkannya,” terang Ardiansyah.
Baca juga: Geger Pria Mengaku Imam Mahdi di Aceh, Beri Pengumuman Pakai Speaker Masjid, Ternyata ODGJ
Meski kuat kecurigaan petugas si wanita ingin mengajak pasangannya itu menginap di kosnya, tidak diakui oleh pasangan tersebut.
“Secara logika kalau ngak untuk apa juga si pria itu mengenakan pakaian layaknya seorang wanita.
Tapi, terlepas dari mereka mengaku atau tidak, tapi kami menekankan agar tindakan itu tidak diulangi,” pungkas mantan Camat Meuraxa ini.
Kasatpol PP dan WH Kota Banda Aceh, Ardiansyah SSTP MSi, juga menyebutkan, pihaknya juga sudah mengimbau tak ada aktivitas berjualan di pinggir jalan kawasan Stadion Dimurthala Lampineung, di malam Jumat.
“Alhamdulillah imbauan dari kita tidak berjualan di malam Jumat dipatuhi.
Namun, yang terus kita intensifkan di sana, yakni di atas jam 11 malam, terutama malam-malam minggu ada dentuman musik, sehingga menggangu kenyamanan warga.
Kami imbau, tolong hormati nilai-nilai syariat Islam dan norma-norma yang berlaku di Kota Banda Aceh,” sebutnya.
Bahkan mensinyalir dan mendapatkan informasi saat banyak orang-orang berkumpul di sana pada malammalam tertentu, ada transaksi minuman keras serta ada wanita-wanita panggilan, sehingga Tim Burgap pun diintensifkan memantau di sana.
“Kami mohon dukungan semua pihak untuk membersihkan berbagai bentuk pelanggaran syariat Islam.
Kami mohon hormati penerapan syariat Islam di Aceh, khususnya di Banda Aceh.
Lalu, tanpa dukungan dan perhatian bersama kami juga sulit memberantas berbagai pelanggaran syariat yang terjadi,” demikian Ardiansyah.(mir)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Satpol PP Amankan Pria Menyaru Jadi Wanita, Intensifkan Pantau Depan Stadion Dimurthala Lampineung