"Kemarin hingga tengah malam kita lakukan pencarian, namun hasilnya nihil. Volume air sungai yang besar dan keruh cukup menyulitkan untuk pencarian di sungai," untkapnya.
Srinadha Giri menuturkan, sejatinya Pekan Toka ini sempat dilihat warga menuju arah barat atau menuju sungai tersebut.
Ia saat itu terlihat membawa penampad tersebut seperti yang disebutkan. Meskipun begitu pihaknya belum berani memastikan apakah korban hanyut di sungai atau tidak.
Selain itu, tim Basarnas juga sudah sempat menyelam di lokasi (sungai), namun belum menunjukkan hasil.
"Pencarian hari ini masih belum berhasil. Padahal tim juga sudah melakukan penyelaman sebanyak dua kali," katanya.
Dia berharap semoga korban yang dilaporkan hilang ini segera ditemukan dan semoga dalam keadaan selamat.
Kapolsek Kerambitan Kompol Bambang Gde Arta menyatakan hal senada. Pihaknya juga ikut mencari Made Toka sejak dilaporkan tidak kembali ke rumah alias hilang.
Hanya saja dirinya belum berani memastikan bahwa korban yang dilaporkan hilang ini tenggelam.
"Belum pasti itu apakah tenggelam atau hanyut atau bagaimana. Kami masih lakukan pencarian. Tim Basarnas juga sudah mnyelam, namun belum ada hasilnya," katanya. (mpa)
Baca juga: Presiden Kita Ini Kayak Koboy, Saya Senang dan Antusias