"Jadi, kami Dinsos tidak pernah mengusulkan nama Bapak Jumadi."
"Untuk itu kami akan menanyakan, mengklarifikasi kepada Kemensos kenapa bisa masuk. Supaya tidak ada saling menyalahkan," tegasnya.
Baca juga: Utak-Atik Lubang Kunci Motor di Teras Rumah Orang, Pria Ini Babak-belur Dihajar Warga Tegal Alur
Baca juga: Disiplin Prokes Longgar, Kota Tegal Naik ke PPKM Level Tiga
Profil M Jumadi
Mengutip situs resmi Pemerintah Kota Tegal, Muhamad Jumadi lahir di Tegal pada 9 Mei 1971.
Jumadi merupakan Wakil Wali Kota Tegal periode 2019-2024.
Ia lulus dari SMAN Balapulang, Tegal tahun 1990.
Kemudian, Jumadi menempuh studi di Institut Teknologi Adityawarman Bandung dan meraih gelar S1 Ilmu Komputer.
Jumadi juga memiliki gelar Magister di bidang Manajemen.
Ia meraih gelar S2-nya dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Institut Pengembangan Wiraswasta Indonesia (STIE-IPWIJA) Jakarta.
Sebelum menjadi Wakil Wali Kota Tegal, ia lebih banyak beraktivitas di Jakarta.
Dikutip dari TribunnewsWiki.com, Jumadi selama ini dikenal sebagai ahli di bidang IT.
Bahkan, ia pernah menjadi Direktur International Telecommunication Users Group (INTUG) yang mewakili Asia Pasifik berpusat di Kota Brussel, Belgia.
Baca juga: Kapal Menumpuk di Pelabuhan Tegal, Ganjar Langsung Telepon Menteri KKP
Baca juga: Pemkot Tegal Siapkan Rusunawa Tempat Isolasi Terpusat Pasien Covid-19
Diketahui, INTUG merupakan asosiasi internasional yang mewadahi para pengguna bisnis telekomunikasi dengan anggota yang sudah tersebar di lima benua.
Jumadi juga tercatat sebagai dosen di Jakarta dan Bandung.