News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

29 Warung Remang-remang di Kawasan Awang-Awang Mojokerto Akhirnya Ditutup Permanen

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penutupan permanen warung remang-remang di Desa Awang-awang, Kecamatan Magersari, Kabupaten Mojokerto, Jumat (25/2/2022).

TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Sebanyak 29 warung remang-remang di Desa Awang-awang, Kecamatan Magersari, Kabupaten Mojokerto akhirnya ditutup secara permanen oleh petugas Satpol PP.

Diketahui 29 warung remang-remang di lokasi tersebut selama ini disalahgunakan sebagai tempat transaksi prostitusi terselubung.

Kepala Satpol PP Kabupaten Mojokerto, Eddy Taufik mengatakan, penutupan permanen warung Awang-awang ini sebagai upaya memberantas prostitusi terselubung.

Terutama keberadaan wanita PSK yang menyalahgunakan warung remang-remang sebagai tempat prostitusi.

"Fokus utama kita saat ini adalah memberantas prostitusi dan soal keberadaan PSK di warung Awang-awang sehingga kami menutup kawasan tersebut," ungkapnya, Jumat (25/2/2022).

Eddy menjelaskan, petugas Satpol PP sebelumnya menyegel 29 warung di kawasan Awang-awang, yang di dalamnya terdapat bilik sebagai tempat transaksi prostitusi terselubung.

Penutupan permanen warung remang-remang di Desa Awang-awang, Kecamatan Magersari, Kabupaten Mojokerto, Jumat (25/2/2022). (TribunMadura.com/Mohammad Romadoni)

Pihaknya juga telah meminta pemilik warung agar membongkar sendiri bangunan semi permanen tersebut.

Petugas Satpol PP juga turut membantu membongkar sebagian warung remang-remang di kawasan Awang-awang.

"Kami berupaya agar tidak ada lagi bangunan warung di kawasan Awang-awang dan sudah sebagian yang dibongkar sendiri oleh pemiliknya," jelasnya.

Menurut dia, berdasarkan keterangan pemilik tanah yang bersangkutan tidak mengetahui kalau lahan yang disewa untuk warung kopi itu disalahgunakan sebagai tempat transaksi prostitusi.

Baca juga: Sering Berkerumun di Warung Remang-remang, 6 PSK Terjaring Razia Petugas di Kemayoran 

Pihaknya berupaya membebaskan kawasan Awang-awang dari praktik prostitusi lantaran keberadaan warung plus-plus itu telah meresahkan masyarakat.

"Masyarakat khawatir praktik prostitusi terselubung itu membawa dampak buruk di lingkungan setempat, maka kita tutup permanen," ucap Eddy.

Dari operasi gabungan saat itu pihaknya mengamankan sembilan PSK di warung remang-remang.

"Hasil pemeriksaan dinkes dari 9 PSK yang terjaring enam positif HIV," ujarnya. (don/Mohammad Romadoni)

Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Puluhan Warung Remang-Remang di Kawasan Awang-Awang Mojokerto Ditutup Permanen, Berantas Layanan PSK

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini