Hasil koordinasi tim BKSDA rencanannya akan mengelar rapat besok pagi bersama pimpinannya untuk menyelesaikan masalah harimau ini.
"Rencananya mereka akan membuat jebakan atau membius binatang liar ini. Karena keberadaan harimau di Desa Tasik Tebing Serai sudah sangat meresahkan warga," tambahnya.
Pihak Kepolisian juga terus melakukan imbauan kepada masyarakat setempat untuk terus berhati hati di saat ada kegiatan di luar rumah, agar tidak ada korban berikutnya dari masyarkat.
Di sana sebelumnya ada warga tewas diterkam harimau, yaitu Indra.
Korban tewas dengan kondisi kepada dan tubuh terpisah.
Beberapa hari setelahnya seekor anjing juga dimangsa harimau pada 6 April 2022.
"Lokasi video itu tidak jauh dengan yang kemarin (penerkaman Indra)," kata Kapolsek Pinggir.
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau mengatakan bahwa itu merupakan kasawan habitat harimau.
Lokasinya merupakan hutan Suaka Marga Satwa Giam Siak Kecil.
Dimana kasawan hutan itu banyak dibabat jalan perkebunan kelapa sawit dan pemukiman.
Penulis: Muhammad Natsir
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Harimau Muncul Lagi di Desa Tasik Tebing Serai Bengkalis, Kapolsek Pinggir Imbau Warga Waspada