News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Duo Begal Sadis di Lumajang: Beraksi di Hutan Jati, Korban Dikalungi Celurit, Polisi Ditabrak

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua begal di Lumajang saat menahan sakit karena kakinya ditembus timah panas polisi.

TRIBUNNEWS.COM, LUMAJANG - Dua begal sadis yang biasa beraksi di Lumajang jadi budak sabu.

Diduga keranjingan sabu, dua pemuda asal Kecamatan Sukodono, Lumajang itu memilih menjadi pelaku kriminal begal.

Saat beraksi, kedua begal ini dikenal sadis.

Mereka suka membawa senjata tajam celurit dan tak segan untuk melumpuhkan korban-korbannya.

Polisi berhasil memberangus mereka pada Rabu malam (27/4/2022) dan harus menembak kaki kedua begal ini.

Dua begal di Lumajang saat menahan sakit karena kakinya ditembus timah panas polisi.

Sepak Terjang Kawan Akrab yang Jadi Begal Sadis di Lumajang

Kedua begal ini bernama Ahmad Yusron dan Fathoni yang merupakan kawan akrab.

Ahmad Yusron adalah warga asal Desa Selogondang, Kecamatan Sukodono.

Sedangkan, Fathoni warga Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Sukodono.

Fathoni merupakan seorang residivis kasus begal yang pernah keluar penjara pada tahun 2019 lalu.

Komplotan Begal yang Terkenal Sadis

Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan menyebut, komplotan ini kerap beroperasi di sekitaran wilayah Senduro.

Di dua TKP terakhir beraksi di sekitar hutan jati, di Desa Sari Kemuning.

Komplotan ini terbilang sadis.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini