"Jadi, dugaannya itu adalah tidak sabar ingin masuk, terburu-buru. Padahal, sudah diimbau agar antre dan antreannya juga sudah ada. Kemudian diminta menunjukkan tiket, baik dari telepon genggam maupun tiket karcis atau hard copynya," ucap Aswin.
Lebih lanjut ia mengatakan, kedua korban tersebut sempat pingsan dan dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Sartika Asih untuk diberikan pertolongan medis.
Namun, korban tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.
"Kebanyakan dari penonton ingin buru-buru masuk, tapi melupakan keselamatan. Kemudian, tiba-tiba ada yang pingsan dan kita bawa ke RS, diberikan pertolongan oleh pihak RS," tambahnya.
Ia belum bisa memastikan kronologis kematian korban. Menurutnya, hal itu kewenangan pihak RS Sartika Asih.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kapten Persib Ucap Belasungkawa 2 Bobotoh Meninggal, ''Kemenangan Penting, Nyawa Jauh Lebih Penting