Pada Minggu siang, AK dan temannya kembali mengajak korban mengonsumsi minuman keras.
Korban sempat menolak ajakan tersebut.
Baca juga: Bocah 9 Tahun Dirudapaksa dan Dianiaya hingga Tewas, Ayah Korban Histeris saat Lihat Kondisi Anaknya
Namun, korban terpaksa menurut karena terus dibujuk oleh pelaku.
"Korban sempat menolak, tapi karena terus dibujuk sehingga korban kembali duduk untuk mengonsumsi miras," kata Kanit TEKAB 35 Aipda Yanny Watung.
Saat korban mabuk, para pelaku melancarkan aksi bejatnya secara bergiliran.
Dimulai dari AK, VL, V, C hingga JM.
Setelah melancarkan aksinya, para pelaku membiarkan korban di teras rumah AK dalam kondisi lemas.
Tak lama kemudian, ayah korban datang.
Sang ayah lantas membawa korban yang sudah tak berdaya pulang ke rumah.
Baca juga: Ayah Tega Rudapaksa Anak Tiri yang Masih SD, Terungkap dari Chat WhatsApp, Pelaku Diburu Polisi
Dalam perjalanan pulang, korban menceritakan kejadian yang dialaminya kepada sang ayah.
"Mendengar pengakuan korban, selanjutnya ayah korban melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian," ujar Yanny.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Kompas.com/Skivo Marcelino Mandey, TribunManado.co.id/Hesly Marentek)