Kejanggalan kedua menyangkut adanya pesan masuk dari Hissa Sianturi, tersangka utama pembunuh, sekaligus selingkuhan Anita Manullang.
Dari sinilah fakta-fakta pembunuhan mulai terungkap, hingga akhirnya Anita Manullang tak bisa mengelak lagi setelah menjalani serangkaian pemeriksaan intensif.
"Menurut pengakuan pelaku (Hissa Sianturi), korban dihabisi pada 26 Agustus 2022. Jenazah korban ditemukan dua hari setelahnya, atau tanggal 28 Agustus 2022," kata Master.
Ia menjelaskan, Hissa Sianturi ditangkap setelah kasus ini disidik selama 13 hari sejak jenazah Harlen Sinaga ditemukan.
Atas perbuatannya, Hissa Sianturi dijerat atas Pasal 340 subsidair Pasal 338.
Sementara untuk Anita Manullang, disangkakan Pasal 340 subsidair Pasal 338 Jo Pasal 55.
"Keduanya terancam hukuman maksimal mati, penjara seumur hidup atau penjara minimal 20 tahun," kata Master.
Masalah ekonomi
Siapa Ossy Claranita? Istri di Karawang Jadi Otak Pembunuhan Suami, Incar Warisan, Punya Selingkuhan
Ternyata Ossy Otak Pembunuhan Suami Punya Selingkuhan, Motif Ingin Kuasai Harta Arif Saat Jadi Janda
Anita Manullang, istri yang menjadi otak pembunuhan suaminya, mengaku sakit hati.
Selain sakit hati dengan sang suami Harlen Sinaga, Anita Manullang, nekat bunuh suaminya karena masalah ekonomi.
Atas kedua hal tersebut, Anita Manullang kemudian menyuruh selingkuhannya untuk menghabisi nyawa suami sahnya itu.
Karena merasa ditantang oleh Anita Manullang, Hissa Sianturi kemudian melancarkan aksinya.
Korban Harlen Sinaga lantas dihabisi di perladangan.
Meski begitu, semua rencana busuk kedua pelaku akhirnya terbongkar berkat pesan singkat yang tertinggal di HP milik Anita Manullang.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 3 Bulan Selingkuh dengan Sopir Angkot, Anita Manullang Sudah Berencana Kawin Lari Usai Bunuh Suami