Selain ber-KTP dan KK Surabaya, juga tinggal di Surabaya.

"Tinggal e di luar kota, tapi nek wayahe onok bantuan tok teko. Nah, ini yang akan kita jaga (antisipasi). Harapan saya benar-benar orang yang tinggal di Surabaya," tegasnya.

Pihaknya mengapresiasi dukungan dari RT/RW, LPMK dan Kader Surabaya Hebat. "Apabila (warga) tidak ada, maka RT/RW, lurah dan camat tanda tangan (dalam surat yang menjelaskan) bahwa dia (warga) tidak tinggal di situ," jelasnya.

Nantinya, data tersebut juga akan menjadi acuan untuk intervensi ke depannya. "Dengan data ini maka harapan saya semua (intervensi) berawal dari data yang diberikan warga Surabaya. Sehingga anggaran APBD Surabaya benar-benar tepat sasaran untuk warga Surabaya," pungkasnya.

Pencocokan data KTP Surabaya:
- Data awal: 3.034.850 jiwa
- Data Berstatus Ada: 2.599.595 jiwa
• Sesuail alamat domisili: 2.440.654 Jiwa
• Beda Alamat Domisi Dalam Kota: 125.561 jiwa
• KK Surabaya Domisi Luar Kota: 31.750 jiwa
• KK Luar Kota Domisili Surabaya: 1.630 Jiwa.

- Status Tidak Diketahui: 268.428 jiwa
- Status Pindah Kota: 133.212 jiwa
- Meninggal Dunia: 32.670 jiwa

Penulis: Bobby Constantine Koloway

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Domisili Ada di Luar Kota, Ribuan Pemilik KTP Surabaya Dicoret Pemkot dari Penerima Bantuan