Ia mengatakan kondisi perairan di sekitaran Pantai Ngrawe pagi tadi tengah surut.
Adapun jasadnya ditemukan sekitar 50 meter dari bibir pantai.
Marjono kembali menegaskan penyebab meninggalnya perempuan tersebut masih bersifat dugaan.
Pihaknya pun juga masih menunggu perkembangan dari kasus ini.
"Sampai sekarang kami masih menunggu kabar dari pihak kepolisian," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat perempuan ditemukan warga mengambang di perairan Pantai Ngrawe atau Pantai Mesra Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari, Selasa (15/11/2022).
Saat ditemukan, mayat wanita tanpa busana tersebut mengambang di perairan, sekitar 50 meter dari pantai.
Jenazah kemudian langsung dievakuasi oleh warga dan Tim SAR ke daratan.
Penemuan mayat wanita tanpa busana tersebut kemudian langsung dilaporkan ke Polsek Tanjungsari untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono yang dihubungi Tribunjogja.com melalui sambungan telepon membenarkan penemuan mayat wanita tanpa busana ini.
"Iya, tadi pagi sekitar pukul 06.30 WIB. Ditemukan warga, kondisinya mengambang di laut, sekitar 50 meter dari pantai,"katanya.
Menurut Marjono, mayat perempuan tanpa busana tersebut kemudian langsung dievakuasi oleh warga dan SAR ke tepi pantai dan langsung dilaporkan ke polisi.
Saat dibawa ke pantai, mayat wanita yang diperkirakan masih berusia di bawah 20 tahun tersebut mengalami luka lebam di kedua matanya. ( Tribunjogja.com/Alx)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Misteri Wanita Muda Hamil 7 Bulan Ditemukan Tewas Mengambang di Pantai Ngrawe Gunungkidul