News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Berpusat di Cianjur

Bocah 5 Tahun Ditemukan Hidup setelah Tertimbun Reruntuhan selama 3 Hari, Langsung Didekap sang Ayah

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang bocah yang sudah terkubur 48 jam sejak gempa Cianjur menghancurkan banyak rumah-rumah pada Senin (21/11/2022), ditemukan selamat oleh tim evakuasi, Rabu (23/11/2022).

Setelah berhasil dievakuasi, bocah tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Sementara itu, Ketua RT setempat Suherman mengatakan, korban bernama Dede Azka (5).

Seorang bocah yang sudah terkubur 48 jam sejak gempa Cianjur menghancurkan banyak rumah-rumah pada Senin (21/11/2022), ditemukan selamat oleh tim evakuasi, Rabu (23/11/2022).

Baca juga: Cerita Pilu Korban Jiwa Gempa Cianjur: 7 Santri dan Ustaz hingga Wanita Hamil 9 Bulan Meninggal

Bocah itu dinyatakan hilang sejak gempa mengguncang wilayah tersebut pada Senin (21/11/2022) siang.

"Alhamdulillah, hari ini berhasil ditemukan dalam kondisi hidup," ujarnya saat dihubungi Kompas.com via telepon.

Sebelumnya, nenek bocah tersebut juga tertimbun reruntuhan bangunan. Namun sayang, nyawanya tak terselamatkan.

"Anak itu berhasil dievakuasi dan ditemukan selamat, tetapi neneknya sudah meninggal dunia," kata Kepala Desa Nagrak, Hendi Saeful Maladi saat dihubungi TribunJabar.id.

Data Terkini Korban Gempa Cianjur

Hingga saat ini, dilaporkan sebanyak 268 orang meninggal dunia. Dari jumlah itu, 122 orang telah berhasil diidentifikasi.

Sementara itu, ratusan orang dilaporkan hilang, demikian disampaikan oleh Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto.

Baca juga: Cerita Korban Gempa di Cianjur, Utang ke Warung hingga Pria Cari Anak dan Ibunya di Reruntuhan

"Korban meninggal dunia 268 jiwa, yang sudah teridentifikasi sebanyak 122 jenazah, masih ada korban hilang sejumlah 151 orang," katanya, dilansir laman bnpb.go.id.

Adapun data warga yang mengungsi yakni 58.362 orang. Kemudian, 1.083 orang mengalami luka-luka.

Lalu, kerusakan infrastruktur seperti rumah rusak total berjumlah 22.198 unit.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana/Nuryanti, TribunJabar.id/Kisdiantoro/Fauzi Noviandi, Kompas.com/Firman Taufiqurrahman)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini