Setelah berhasil dievakuasi, bocah tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Sementara itu, Ketua RT setempat Suherman mengatakan, korban bernama Dede Azka (5).
Baca juga: Cerita Pilu Korban Jiwa Gempa Cianjur: 7 Santri dan Ustaz hingga Wanita Hamil 9 Bulan Meninggal
Bocah itu dinyatakan hilang sejak gempa mengguncang wilayah tersebut pada Senin (21/11/2022) siang.
"Alhamdulillah, hari ini berhasil ditemukan dalam kondisi hidup," ujarnya saat dihubungi Kompas.com via telepon.
Sebelumnya, nenek bocah tersebut juga tertimbun reruntuhan bangunan. Namun sayang, nyawanya tak terselamatkan.
"Anak itu berhasil dievakuasi dan ditemukan selamat, tetapi neneknya sudah meninggal dunia," kata Kepala Desa Nagrak, Hendi Saeful Maladi saat dihubungi TribunJabar.id.
Data Terkini Korban Gempa Cianjur
Hingga saat ini, dilaporkan sebanyak 268 orang meninggal dunia. Dari jumlah itu, 122 orang telah berhasil diidentifikasi.
Sementara itu, ratusan orang dilaporkan hilang, demikian disampaikan oleh Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto.
Baca juga: Cerita Korban Gempa di Cianjur, Utang ke Warung hingga Pria Cari Anak dan Ibunya di Reruntuhan
"Korban meninggal dunia 268 jiwa, yang sudah teridentifikasi sebanyak 122 jenazah, masih ada korban hilang sejumlah 151 orang," katanya, dilansir laman bnpb.go.id.
Adapun data warga yang mengungsi yakni 58.362 orang. Kemudian, 1.083 orang mengalami luka-luka.
Lalu, kerusakan infrastruktur seperti rumah rusak total berjumlah 22.198 unit.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana/Nuryanti, TribunJabar.id/Kisdiantoro/Fauzi Noviandi, Kompas.com/Firman Taufiqurrahman)