"Jika ditemukan korban, akan dievakuasi ke RS Sayang Cianjur menggunakan ambulans," kata Jumaril.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto mengumumkan korban jiwa akibat gempa Cianjur sejumlah 310 orang per Jumat (25/11/2022).
"Sehingga yang jumlah meninggal sampai saat ini menjadi 310 orang," ujarnya dalam konfernsi pers.
Dari total korban meninggal hari ini, sebanyak 298 korban jiwa telah teridentifikasi.
Sementara korban hilang per hari ini menjadi 24 orang di mana sebelumnya sebanyak 39 orang.
Namun, 24 korban hilang ini sudah diketahui identitasnya.
"(Korban hilang) by name-by address sudah diketahui," kata Suharyanto.
Kemudian untuk korban luka-luka sebanyak 4.630 orang.
Sementara warga yang mengungsi juga mengalami penambahan menjadi 73.525 orang.