Terlihat, si ibu dalam keadaan kritis ditopang seorang pria. Sementara si bayi sudah keluar dari dalam kandungan dan tergeletak di lantai kedinginan dengan tali pusar yang belum terputus.
Darah segar terus mengucur membasahi pakaian si ibu dan lantai. Banyaknya darah yang keluar, terlihat membuat si ibu semakin lemas tak berdaya. Selain ketiga orang itu, ada juga terdengar suara orang-orang si sekitar. Namun, tak satu pun yang memberi pertolongan.
Terlihat pintu gedung tersebut dalam keadaan tertutup dan tak satu pun yang keluar memberi pertolongan kepada bayi dan ibu yang nyawanya sudah terancam. (Tribun Medan/Maurits Pardosi/ Arjuna Bakkara)