TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatkan seorang ibu melahirkan di teras puskesmas viral di media sosial.
Dalam video yang beredar tampak seorang ibu melahirkan anaknya tanpa bantuan dari tenaga kesehatan.
Pada video yang tersebar gedung puskemas terlihat dan keadaan tertutup.
Sang suami terlihat duduk dengan posisi istri bersandar di kakinya yang dijadikan tumpuan.
Sementara sang istri tampak lemas setelah melahirkan bayi tanpa bantuan tenaga kesahatan, dilansir Tribun-Medan.com.
Dari balik kain yang dikenakan untuk menutupi tubuh bagian bawah sang ibu, tampak tumpahan air ketuban dan bayi yang masih berlumuran darah.
Baca juga: VIRAL Video Ibu Melahirkan di Teras Bangunan Puskesmas, Kronologi Lengkap hingga Kondisi Bayi
Belakangan diketahui, peristiwa itu terjadi di Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Sabtu (26/11/2022).
Video proses persalinan ibu di depan teras puskesmas tanpa bantuan tenaga kesehatan itu viral setelah diunggah oleh akun Facebook Imran Sibagariang.
"Puskes Tukka punya cerita," tulis Imran Sibagariang pada keterangan unggahannya.
Kronologi Kejadian
Mengutip Tribun-Medan.com, Kepala Puskesmas Tukka, Ester Surbakti menjelaskan kronologi kejadian.
Ester menjelaskan, ibu yang melahirkan itu bernama Yetina Hulu (21), warga Bona Lumban, Kecamatan Tukka, Tapanuli Tengah.
Peristiwa itu, kata Ester, bermula saat Yetina Hulu bersama suaminya Aro'oli Laila datang ke Puskesmas Tukka.
Namun, setibanya di puskesmas, ternyata pelayanan kesehatan sudah tutup.
Tiba-tiba, Yetina merasakan kontraksi dan terjadilah proses persalinan seperti yang viral dalam video.
"Mereka tiba di puskesmas sekitar pukul 15.30 WIB, sementara hari Sabtu jam pelayanan puskesmas sampai pukul 13.30 WIB," jelas Ester.
Baca juga: VIRAL Oknum Sekdes Cantik di Purworejo Rayakan Ultah di Kelab Malam, Kini Resmi Dicopot dari Jabatan
Belum Pernah Cek Kehamilan ke Puskesmas
Ester menjelaskan, Yetina Hulu belum pernah memeriksakan kehamilannya ke puskesmas.
Sehingga, datanya tidak ada di Puskesmas Tukka.
"Ibu tersebut mengaku gak tahu kalau dia hamil, namun setelah kondisi kehamilannya telah besar dan mau melahirkan baru dibawa ke puskesmas."
"Dan selama 3 bulan ini mereka berada di Pulau Nias, baru sampai di Tukka pada Sabtu pagi," bebernya.
Ester membantah kabar yang menyebut bahwa ibu tersebut tidak mendapatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Tukka.
Kondisi Ibu dan Bayi
Baca juga: Viral Video Polisi di Bogor Disebut Berbuat Asusila di Ruang Dinas, Ini yang Sebenarnya Terjadi
Ester mengabarkan, saat ini bayi dan ibunya dalam kondisi sehat.
Bayi tersebut lahir dengan berat sekira 3 kilogram.
Setelah kejadian ibu melahirkan sendiri itu, pihak puskesmas langsung melakukan tindakan cepat.
Setelah dilakukan observasi, pasien disarankan untuk tinggal di Rumah Tunggu Kelahiran (RTK).
"Namun, pada jam 9 malam pasien minta pulang, karena ada anak kecilnya yang tinggal di rumah."
"Lalu kita antarkan dengan kendaraan puskesmas keliling ke rumahnya," jelas Ester.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Tribun-Medan.com/Arjuna Bakkara/Maurits Pardosi)