TRIBUNNEWS.COM, LANGKAT - Jenazah Paino, mantan anggota DPRD Langkat periode 2014-2019 dimakamkan di tempat pemakaman umum tak jauh dari kediamannya di Dusun VII Bukit Dinding, Desa Besilam Bukit Lambasa (BL), Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (27/1/2023).
Jenazah diantar ratusan warga hingga tempat peristirahatannya yang terakhir.
Keluarga dan warga tak kuasa menahan kesedihan atas meninggalnya Paino.
Mereka menangis seakan tak percaya mantan anggota DPRD Langkat tersebut meninggal dunia secara tragis.
Baca juga: Kronologi Mantan Anggota DPRD Langkat Ditembak Mati, sempat Nongkrong Bersama Anggota Polisi
Paino meninggal setelah ditembak oleh orang tak dikenal, Kamis (26/1/2023) malam.
Pantauan Tribun Medan di lokasi, peziarah terus berdatangan silih berganti untuk mendoakan Paino.
Setelah itu, jasad Paino langsung dibawa ke pemakaman untuk dimakamkan.
Begitu jasad tiba di pemakaman, warga berbondong-bondong mengangkat jenazah untuk dimasukkan ke dalam liang lahat.
Bahkan anak Paino yang ikut mengantar ayahnya ke pemakaman, tak bisa menahan tangis saat jenazah ayahnya hendak dimasukkan ke dalam liang lahat.
Tak hanya itu, Wakil Wali Kota Binjai, Rizky Yunanda Sitepu juga tampak hadir di pemakaman mantan anggota DPRD Langkat dari Fraksi Partai Golkar itu.
Saat ditemui di rumah duka, Susilawati Sembiring selaku keluarga korban, meminta pihak kepolisian untuk segera mengungkap pelakunya.
Menurutnya, di desa kediaman Paino kerap terjadi peristiwa-peristiwa yang tidak nggak pernah terungkap oleh kepolisian.
Baca juga: Mantan Anggota DPRD Langkat Tewas Ditembak Saat Pulang ke Rumah, Sebelumnya Bertemu Sosok Ini
"Saya tidak mau ada korban berikutnya, akan ada lagi anak-anak yatim, janda-janda yang baru ditinggal suaminya karena masalah kejahatan ini," ujar Susi.
Susi menambahkan, Paino sedikit pun tidak pernah terlibat permasalahan dengan siapa pun.