Jumari menjelaskan bahwa air Sungai Lematang menggenangi air rumahnya hingga 1 meter.
"Tinggi air yang menggenang hingga satu meter. Air Lematang masuk ke rumah sejak sore tadi hingga saat ini," terang dia.
Jumari tak menyangka air Lematang meluap hingga sampai ke rumahnya.
Sebab, air Lematang meluap hingga ke rumahnya sudah tidak terjadi sejak dua tahun lalu.
"Terakhir peristiwa seperti ini terjadi sekitar dua tahun lalu. tinggi genangan air tidak jauh beda seperti ini," ungkap dia.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Kabar Terkini Banjir Bandang di Lahat, 1 Orang Belum Ditemukan, 26 Rumah Hanyut di Desa Gunung Agung