News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pesawat Susi Air Dibakar di Papua

Kapolda Papua Sebut KKB Tidak Pernah Minta Uang Tebusan Rp5 Miliar Terkait Pembebasan Pilot Susi Air

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya tidak pernah meminta uang tebusan Rp 5 miliar untuk pembebasan pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens.

TRIBUNNEWS.COM, PAPUA- Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya tidak pernah meminta uang tebusan Rp 5 miliar untuk pembebasan pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens.

Pernyataan Kapolda Papua tersebut menyusul beredarnyaEgianus membantah dirinya meminta uang tebusan Rp 5 miliar.

Baca juga: Egianus Kogoya Bantah Minta Tebusan Rp5 Miliar: Saya Tangkap Pilot Itu Hanya Mau Merdeka

Fakhiri menjelaskan, dirinya pernah mengarahkan Pj Bupati Nduga saat itu, untuk menyiapkan sejumlah uang apa bila proses negosiasi membuahkan hasil.

Ia menyampaikan hal tersebut karena dalam penanganan kasus tersebut, upaya represif sangat dihindari guna menghindari jatuhnya korban dari sisi aparat ataupun masyarakat.

"Saya sudah sampaikan bahwa Egianus dan kelompoknya tidak pernah meminta uang itu," ujar Fakhiri di Jayapura, Senin (10/7/2023).

"Jadi saya bilang saat itu, kalau mereka membutuhkan uang yang penting tidak lebih dari Rp 5 miliar, ya pemerintah siapkan saja. Yang penting pilot ada pada kami, dan uang dikasih ke mereka. Karena kita tidak ingin ada dampak lagi dari penyanderaan itu. Jadi apa yang dibilang Egianus itu benar, mereka nggak pernah minta uang," terang Fakhiri.

Baca juga: DPR Minta Pembebasan Pilot Sandera KKB Tak Berhenti di Pemenuhan Uang Tebusan

Hal ini juga senada dengan arahan yang diberikan Presiden Joko Widodo agar pemerintah dan aparat keamanan terus berupaya melakukan pendekatan untuk membebaskan Kapten Philip.

"Presiden Jokowi meminta TNI dan Polri untuk terus membangun komunikasi yang baik sehingga tidak boleh ada kekerasan-kekerasan lanjutan," kata dia.

Untuk diketahui, sudah lima bulan lebih KKB menyandera Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens sejak 7 Februari 2023.

Upaya pembebasan Philip bahkan mendapatkan perhatian khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam kunjungannya ke Papua, Jumat (7/7/2023), Jokowi mengungkapkan pemerintah terus berupaya dan tidak tinggal diam.

"Kita jangan dilihat diam, kita ini sudah berupaya dengan amat sangat tapi tidak bisa kita buka apa yang kita kerjakan di lapangan," kata Jokowi, Jumat (7/7/2023).

Bahkan Jokowi mengaku telah menggelar rapat membahas pembebasan Philip di Jayapura pada Kamis (6/7/2023).

Baca juga: Soal Tebusan Rp 5 Miliar untuk Pilot Susi Air, Pakar: Tidak Seharusnya Negara Tunduk

"Tadi malam kita sudah rapat juga, isinya tidak bisa saya sampaikan. Pemerintah sudah berusaha keras menyelesaikan persoalan itu dan masih kita proses terus," katanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini