Bahkan, anak pertama Taufik memberanikan diri naik ke lantai dua untuk ambil dokumen pribad dalam kondisi api hampir menjalar ke rumah Taufik.
Sebanyak 12 unit mobil pemadam kebakaran dan 48 personel dikerahkan.
Api berhasil dipadamkan pukul 20.00 WIB, sebelum merambat ke bangunan di sekitarnya.
Setelah berhasil memadamkan api, Taufik dan anaknya diminta memberikan keterangan ke Polsek Pulogadung.
"Yang jadi patokan saya, anak istri saya bicara seperti itu. Jadi bukan korsleting atau gas bocor penyebabnya, tapi dibakar. Karena ada aroma bensin," papar dia.
Baca juga: Viral Video Orang Utan Kurus Kering Berjalan dengan Anaknya, Kini Dievakuasi BKSDA Kaltim
Kata pihak kepolisian
Kasus ini kemudian memasuki tahap penyelidikan dengan meminta keterangan dari beberapa saksi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Pulogadung Kompol Sutrisno kepada Kompas.com.
"Kasusnya dalam proses penyelidikan. Anggota kami juga sedang meminta keterangan saksi," ujar dia, Senin (25/9/2023).
Kendati demikian, Sutrisno tak menerangkan berapa jumlah saksi yang diperiksa atas kejadian ini.
Meski begitu, Sutrisno menegaskan, penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkapkan penyebab kebakaran dan apakah betul rumah sengaja dibakar atau tidak.
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, Kompas.com/Nabilla Ramadhian, Rizky Syahrial)