"Karena, ini kejadiannya malam hari dan tidak ada orang di sekitar TPA. Cuma, warga yang terdekat tahunya api dari bawah sudah naik tinggi," ucap Supiatno.
Hingga Sabtu (7/10/2023) ini, api masih menyala dan kepulan asap masih membumbung tinggi.
Supiatno mengungkapkan, kebakaran sampah ini termasuk sulit untuk dipadamkan.
"Memang, kebakaran di tempat sampah itu sangat sulit dipadamkan," ujar Supiatno kepada Tribunjabar.id.
Ia mengatakan, pihak-pihak terkait masih berusaha untuk memadamkan api.
"Semuanya turun, kita bantu Damkar. Ini juga masih di lokasi. Sejak awal kejadian sampai sekarang belum pulang. Kita pantang pulang sebelum padam," katanya.
Ia mengungkapkan, dalam waktu semalam, api sudah membakar satu hektare lahan dari total lima hektare lahan TPA.
"Makanya, semua pihak sekarang terfokus ke pemadaman api," ujarnya.
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Padna)