News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cerita Ibu yang Anaknya Dirudapaksa Ayah, Paman, dan Kakek: Sakit Hati, tapi Tak Bisa Berbuat Banyak

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pelecehan - Gadis berusia 17 tahun berinisial AP di Kabupaten Madiun, Jawa Timur menjadi korban rudapaksa yang dilakukan ayah kandung, paman, dan kakeknya. - Berikut pengakuan ibu korban

Selain mendapat kekerasan fisik, W mengaku juga mendapat ancaman pembunuhan dari mantan suaminya.

"Sampai sekarang ada bekas luka pukulan di pelipis bagian kanan saya."

"Orangnya temperamental, sulit mengendalikan emosi," jelas W.

Atas apa yang dialami putri kandungnya, W berharap agar pelaku mendapat hukuman yang seberat-beratnya.

"Harapan saya, pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal," tandasnya.

Ibu Kandung AP berinisial W, ketika di Mapolres Madiun, disela-sela agenda pemeriksaan soal kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh terduga pelaku ayah, kakek dan paman terhadap AP, Kamis (26/10/2023). (SURYA.CO.ID/Febrianto Ramadani)

Korban Sempat Curhat ke Tetangga

Di mata warga sekitar, korban dikenal sebagai sosok yang tertutup dan pendiam. Begitu juga dengan pihak keluarganya.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dusun (Kasun) Satu, Kecamatan Geger, Mujiati, dilansir Surya.co.id.

Sebelum kejadian pilu itu terbongkar, AP sempat mengeluh kepada tetangganya.

"AP pernah curhat, mengeluh kepada tetangga. Tetapi terkait soal apa itu kebenarannya masih perlu didalami," kata Mujiati, Rabu (25/10/2023).

Sebelum kejadian ini, kata Mujiati, korban pernah berusaha melarikan diri dari rumah.

"Pernah sampai dimediasi antara AP dengan pihak keluarga."

"Hingga akhirnya, AP mau kembali berkumpul dengan keluarganya," jelas dia.

Baca juga: Kisah ABG di Madiun Dilecehkan Ayah, Paman dan Kakek, Hidup Terlunta-lunta dan Ini Reaksi Ibu Korban

AP Kabur hingga Tidur di Masjid

Dilansir Surya.co.id, peristiwa memilukan yang dialami korban itu bermula pada 1 Agustus 2023.

Aksi bejat itu dilakukan pertama kali oleh kakeknya saat korban tengah tidur siang.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini