Terlepas dengan merasa nyaman saat di Kuningan, AHY berjanji akan kembali ke Kuningan untuk menikmati suasana alam lebih lama.
"Nanti saya ke Kuningan dan ingin nginep lebih lama di hotel ini," ujarnya.
AHY dan istri, Anisa Pohan, serta rombongan datang ke Kuningan langsung melaksanakan kegiatan tatap muka dan berdiskusi.
Tujuannya untuk memberikan motivasi terhadap kader dalam memenangkan partai di pemilihan 2024.
"Kedatangan Mas Ketum AHY ke Kuningan untuk memberikan motivasi kepada kader dan tokoh masyarakat, termasuk dalam menyosialisasikan kemenangan Pilpres 2024," ungkap Yosa Octora Santono, yang juga anggota DPRD Provinsi Jabar, saat menambahkan keterangan di tempat kegiatan sama.
Yosa menambahkan, kehadiran AHY membuatnya sangat optimistis dalam memenangkan Partai Demokrat di Pemilihan Umum 2024, yang tinggal beberapa hari lagi.
"Saat pemaparan Mas Ketum AHY, tentu membakar semangat kader dan Partai Demokrat bisa memenangkan di Pemilu 2024," katanya.
Apalagi, selama ini sudah dilakukan beberapa kegiatan yang bisa dirasakan langsung masyarakat, di antaranya pembangunan jalan lingkungan melalui bagi-bagi semen, penebaran ikan cuma-cuma, dan pelayanan hukum kepada masyarakat," ujarnya.
Melihat banyak kader, warga, dan tokoh masyarakat terlibat dalam kegiatan kunjungan AHY, Yosa mengungkapkan bahwa kehadiran mereka semata-mata untuk mengobati keterpurukan ekonomi lingkungan dalam beberapa waktu lalu.
"Untuk yang hadir, itu ada kader, warga, dan tokoh masyarakat. Mereka bangga mendapat pendampingan langsung dari Mas Ketum dalam memperbaiki kehidupan, dari harga sembako dan kebutuhan komoditas tertentu yang dianggap memberatkan warga," katanya. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Geger Handphone Milik AHY Hilang Saat Kegiatan di Kuningan, Ini Kronologinya