News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Update Istri di Karawang Otaki Pembunuhan Suami: Perlakuan Khusus Ossy Luluhkan Rizal Jadi Eksekutor

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rizal Nur Firdaus atau RZ (24), eksekutor pembunuhan Arif Sriyono (32) atas suruhan istri korban, Ossy Claranita atau OC (32)

Selama di sana, Rizal mendapatkan perlakuan spesial dari Ossy dan Pandu. Biaya makan, uang rokok, minuman keras hingga obat keras tertentu disuplai untuk Rizal.

"OC terus membujuknya untuk menjadi eksekutor. Hingga akhirnya RZ mau."

"Dia dijanjikan uang Rp 1,5 juta dan sepeda motor korban. RZ pun diberi waktu satu minggu untuk mengeksekusi," kata dia.

Kapolres Karawang juga menyebut upaya percobaan pembunuhan ini rupanya sudah dilakukan beberapa kali sejak 29 Desember 2023.

Baca juga: Sebelum Bunuh Suaminya Karena Harta, Wanita Muda di Karawang Ini Sempat Dinasihati Selingkuhannya

Dari mulai mengajak makan, supaya korban keluar dari rumahnya. Namun sempat gagal karena korban mengajak anaknya.

Sampai akhirnya pada 9 Februari 2024 dini hari, korban terbujuk untuk keluar dari rumahnya oleh tersangka Pandu dengan modus pura-pura mogok motornya. (*)

Ditangkap di Banyumas

Rizal ditangkap di tempat persembunyiannya di Banyumas, Jawa Tengah.

Polisi terpaksa menyarangkan timah panas di kaki Rizal karena pelaku berusaha melakukan perlawanan ketika ditangkap.

"Karena saat dilakukan penangkapan, dia melakukan perlawanan. Polisi terpaksa melakukan tindakan tegas terukur, " kata Wirdhanto di Mapolres Karawang, Kamis (18/1/2024).

Ossy dan Pandu, kakak beradik yang jadi dalang pembunuhan karyawan pabrik Toyota di Karawang yang mayatnya ditemukan Senin (8/1/2024). Ossy merupakan istri korban dan dia lah dalang di balik pembunuhan yang awalnya dikira begal tersebut (cikwan suwandi/tribunjabar)

Sebelum ditangkap di Banyumas, pelaku sempat bepergian ke Purwokerto.

"Rizal kabur ke Purwokerto dengan membawa HP Pandu, helm, jaket Pandu, dan sajam di dalam tas," kata Wirdhanto.

Rizal kabur ditemani Pandu dan sempat ditilang di wilayah Tegal.

Namun karena takut, Rizal tancap gas mengelabui petugas.

"Tanggal 9 jam 21.00 WIB, Rizal keluar rumah untuk membuang BB sajam berupa celurit dan pisau di Sungai Serayu kemudian setelah itu kembali lagi ke rumahnya," ujarnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini