Laporan Wartawan Tribun Sumsel Choirul Rahman
TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Seorang sekuriti perusahaan perkebunan PT Laju Perdana Indah (LPI) ditemukan bersimbah darah di pinggir jalan dan ada luka tusuk akibat senjata tajam.
Video temuan itu bikin heboh media sosial.
Informasi awal pria dalam video tersebut merupakan begal yang ditangkap warga di wilayah PT Laju Perdana Indah (LPI) namun faktanya pria itu adalah perusahaan perkebunan.
Manajer HR dan GMO PT LPI, I Made Gunanta mengatakan, pria yang terluka dan akhirnya meninggal tersebut adalah karyawan mereka.
Diduga korban meninggal dunia dibunuh dan saat ini kasus tersebut sudah ditangani oleh Polres OKU Timur.
"Pelaku sudah berada di Polres OKU Timur sedang pemeriksaan lebih lanjut. Ya korban meninggal itu salah satu pekerja PT LPI atas nama Edi Leoni Security Jaga di pos Guhung," katanya saat dikonfirmasi, Rabu (24/1/2024).
Baca juga: 25 Adegan Rencananya Diperagakan Argiyan Arbirama dalam Rekonstruksi Pembunuhan Mahasiswi di Depok
Peristiwa yang memakan korban nyawa itu terjadi, Rabu 24 Januari 2024, sekitar pukul 06.30 WIB.
I Made Gunanta menjelaskan, korban Edi merupakan security yang bertugas shift 3 di wilayah PT LPI Guhung. Masuk pukul 23.00 WIB malam, pulang pukul 07.00 WIB pagi.
Pagi saat sebelum kejadian, jelas I Made Gunanta, datang seseorang inisial S dengan membawa senjata tajam.
"Si pelaku ini saya kurang tahu persis warga mana.
Yang jelas dia datang mencari seseorang yang kebetulan adalah karyawan PT LPI. Saya lupa namanya," katanya.
Pelaku datang dengan perawakan marah, dan langsung masuk menuju mes atau bedeng karyawan.
Lalu diikuti oleh korban dan terjadi keributan di area bedeng tersebut.