Berdasarkan informasi keluarganya, tambah AKP Bambang, korban sulit dihubungi sejak tiga hingga empat hari lalu.
Bahkan pria tersebut tidak pernah membalas pesan singkat WhatsApp yang telah masuk.
"Perkiraan kematian sekitar 5 harian, karena kata keluarganya korban sejak 3-4 hari belakangan sulit dihubungi.
Setiap di-chat WA (Whatsapp) atau ditelepon tidak pernah dijawab," ucapnya.
Berdasarkan keterangan yang telah diperoleh dari keluarga, AKP Bambang mengatakan, korban sempat mengeluh sakit berupa batuk pilek beberapa hari, sebelum ditemukan tewas.
"Sehingga diprediksi korban meninggal karena sakit.
Namun untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban, sayangnya pihak keluarga menolak autopsi, karena keluarga menilai kematian korban wajar," tuturnya.
AKP Bambang juga mengungkapkan, hasil oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan, polisi tidak menemukan bekas tanda kekerasan di tubuh korban.
"Tidak ditemukan bekas-bekas ada pengrusakan di sekitar rumah korban.
Semua pintu dan jendela terkunci rapat. Pada tubuh korban juga tidak ditemukan ada bekas luka apa pun," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Berawal Bau Menyengat, Warga Kalisat Jember Temukan Jasad Duda di Dalam Rumah Terkunci