Maka terjadilah keributan antar ketiganya seperti yang ada di dalam video viral tersebut," ucapnya, pasca kejadian ketua RT segera memberikan informasi kepadanya.
Masih kata dia, ia mengajak ketua RT bersama warga sekitar untuk rapat membahas kejadian tersebut.
Dari hasil rapat disepakati agar bedeng ijo itu tidak asal menerima orang yang tidak jelas identitasnya.
"Wanita penghuni bedeng yang dilabrak ini menurut ketua RT dan warga tidak tahu asalnya dari mana dan tidak pernah melapor.
Tiba-tiba kejadian seperti ini," bebernya.
Baca juga: Intip Gaji Aden Wong, Pria yang Diduga Selingkuh dengan Tisya Erni, per Tahun Capai Rp3,2 Miliar
Tasmi menyatakan bila selama ini, tidak ada permasalahan terkait penghuni bedeng dan tidak ada kegiatan yang dicurigai warga.
"Saat ini wanita yang diduga selingkuhan itu telah diamankan anggota polisi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,"
"Barusan kami mendapatkan informasi bahwa wanita itu telah dipulangkan ke daerah asalnya di kota Palembang," pungkasnya.
Menurut informasi yang diperoleh, bedeng ijo tersebut selama 2 tahun ini disewa oleh Deri untuk ditinggali perempuan berinisial M yang juga merupakan simpanan (selingkuhannya).
Dalam video penggerebekan suami oleh istrinya yang viral di medsos tersebut.
Berujung pada aksi massa warga Tulung Selapan yang merasa emosi atas adanya kejadian ini.
"Karena aktivitas maksiat yang terjadi bertepatan dengan bulan suci ramadhan. Maka massa mendatangi bedeng ijo tersebut dengan tujuan untuk mencari M yang ada dalam video dan berkata kasar pada istri sah yang menggerebek suaminya tersebut," tuturnya.
Saat disinggung kondisi terkini, Soleh menyatakan saat ini anggota Polsek Tulung Selapan bersama tokoh masyarakat masih berjaga disekitar di lokasi bedeng ijo.
"Situasi kamtibmas dalam keadaan aman dan kondusif, tetapi massa masih tetap menuntut agar diduga selingkuhannya diusir dari bedeng dan keluar dari wilayah Kecamatan Tulung Selapan," ungkapnya.