"Itu dilakukan untuk mempertahankan objek supaya tidak dirampas," jelasnya.
Saat kejadian, ternyata Aiptu FN tengah bersama istri dan dua anaknya.
Dua anak Aiptu FN pun melihat kejadian tersebut hingga kini disebut mengalami trauma.
"Anak klien trauma karena peristiwa itu," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Kapolres Lubuklinggau Benarkan Polisi Tembak Debt Collector Serahkan Diri, Aiptu FN Sembunyi di Mura
Dan di TribunSumsel dengan judul Kuasa Hukum Aiptu FN Bantah Kliennya Melarikan Diri, Bukti Sangkur & Pakaian Robek Dibawa ke Propam
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Sripoku.com/Eko Hepronis, TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan)