Satu penumpang tersebut turun tak jauh dari lokasi kecelakaan.
Setelah turun, penumpang tersebut mendengar ada suara kereta api datang.
Penumpang perempuan itu pun berteriak dan berusaha memberitahu kepada para korban apabila ada kereta mendekat.
Namun, teriakan tersebut tak terdengar hingga akhirnya mobil ditabrak kereta api.
"Awalnya menurunkan penumpang 1 ibu-ibu karena rumahnya di dekat sini. Kalau di dalam ada 4 orang ibu-ibu. Karena ada suara kereta api, ibu yang turun tadi memanggil ke mobil tapi gak dengar dia karena sudah tutup kaca,"kata Junaidi, Sabtu (30/3/2024).
Mobil pun sempat menabrak tiang lalu berguling-guling.
"Tertabrak, kena tiang lalu berguling-guling berhenti. Dari simpang Diski mau ke Paya Bakung. Korban ada 4, 3 perempuan 1 laki-laki sopir." ujar Junaidi.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kronologi Rombongan Ibu-ibu Pengajian Ditabrak Kereta Api di Diski Sunggal, Korban Sempat Diteriaki
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Medan.com, Fredy Santoso)