Enaknya masakan Tri Winarsih juga diakui tetangga sekitar rumahnya, lalu para tetangga meminta tolong untuk dimasakkan, terutama untuk kebutuhan kenduri dalam tradisi Jawa.
"Awalnya itu minta dimasakkan oseng-oseng daun pepaya, dulu adik juga punya usaha pemancingan, yang membakar ikan hasil pancingan istri saya, dicoba rasakan kok enak, akhirnya diteruskan sampai sekarang," jelasnya.
Usaha itu terus berkembang, terutama saat momen bulan puasa kemarin.
Dimana, banyak orang biasanya malas untuk memasak sendiri.
Bahkan, menurut Sugiyono, istrinya bisa mengolah 300 ekor ayam selama bulan puasa hingga lebaran lalu.
"Selama ini pesanan ya dari lingkungan sekitar saja, Desa Jambeyan sama Sukorejo, kalau sekarang mulai bulan puasa ini, melebar sampai ke wilayah Karanganyar, karena ada saudara yang menjual disana," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Warga Sambirejo Sragen Buka Jasa Salon Makanan, Raup Jutaan Rupiah Selama Lebaran