"Pertimbangannya demi keselamatan. Abu vulkanik berbahaya bagi mesin pesawat," ujar Maya, dikutip dari TribunManado.co.id, Rabu (1/5/2024).
Pihak bandara dan sejumlah pihak terkait pun akan terus memantau perkembangan erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Sitaro.
1.000 Lebih Warga Dievakuasi KRI Kakap-811
Sementara itu, Kadispen Lantamal VIII Letkol Laut (P) Rudi Tandirerung mengatakan ada seribu lebih warga yang dievakuasi menggunakan KRI Kakap-811.
Warga tersebut diangkut dari Tagulandang Sitaro ke Dermaga Satrok Lantamal VIII di Bitung, Sulawesi UTara.
"Total sampai hari ini, 1.039 warga yang dievakuasi dari Tagulandang, dari tahap awal kejadian," ujar Rudi, Rabu (1/5/2024) malam.
Proses evakuasi juga berlangsung hingga dini hari.
"Begitu tiba, warga korban seluruhnya ada keluarga di Bitung serta di Manado. Dan akan dijemput oleh keluarga mereka," katanya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Dampak Erupsi Gunung Ruang, Beberapa Warga Manado Sulawesi Utara ke Rumah Sakit karena Sesak Nafas
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunManado.co.id, Petrick Imanuel Sasauw/Fernando Lumowa/Christian Wayongkere)