"Masyarakat jangan langsung menyimpulkan terhadap suatu kejadian. Kita lihat latarbelakang permasalahnnya sebelum mencari tau kebenarannya," tegasnya.
Sebelumnya, Ipda Kusmayadi menyatakan kasus hilangnya pasutri dilaporkan pihak keluarga.
Dalam laporan disebutkan, pasutri sempat berobat di daerah Lamaran dan hilang saat perjalanan pulang ke Cilamaya.
Pelapor juga mendapat kabar motor Honda Scoopy bernopol T 2077 MC yang dikendarai keduanya mogok di tengah jalan.
"Dari chat WA tersebut terputus sampai pukul 23.09 WIB, dan terakhir aktif ponsel Arifin pukul 23.49 WIB tanggal 3 Mei 2024. Sampai hari ini belum ada kabar sama sekali," tukasnya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunBekasi.com dengan judul Belum Ditemukan, Polisi Pastikan Pasutri Hilang Misterius di Karawang Bukan Korban Aksi Kejahatan
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunBekasi.com/Muhammad Azzam)