Tak hanya lewat media sosial, Razman juga mengkritik Hotman dalam kasus Vina Cirebon lewat sebuah acara televisi.
Razman meyakini bahwa Pegi alias Perong yang ditangkap polda Jabar bukanlah pelaku pembunuhan Vina dan Eki.
Razman Arif Nasution menyampaikan itu dalam konferensi pers yang ditayangkan Kompas TV, Sabtu (1/6/2024).
Fakta Pegi Setiawan masuk anggota Jak Garis Keras itu didapatkan Razman berdasarkan penelusuran dan informasi yang dia dapat.
"Jak garis keras ini merupakan kelompok suporter Persija di Cirebon yang sering terlibat beberapa kali bentrok antara suporter," kata Razman dalam konpers yang ditayangkan di akun Kompas TV, Sabtu (1/6/2024).
Baca juga: Hotman Paris Beri Reaksi Berbeda soal Beredarnya CCTV Kasus Vina Cirebon
Seperti diketahui, Vina Dewi Arsita atau Vina Cirebon ditemukan tewas di Jembatan Talun, Cirebon 27 Agustus 2016 silam.
Vina Cirebon ditemukan tewas bersama pacarnya, Muhammad Rizky atau Eki.
Temuan data itu kata Razman dinilai kontra produktif dengan keterangan keluarga yang menyebutkan bahwa Pegi adalah anak yang lugu dan polos.
"Dari informasi yang kami terima, saudara PS ini diduga punya kelompok yang disebut Jak Garis Keras.
Dalam kelompok ini PS menjadi aksi terdepan manakala terjadi aksi-aksi bentrok, PS ini yang di depan," kata Razman.
Pegi disebut sering melakukan sweeping terhadap bobotoh, kelompok suporter bola Persib Bandung.
Menurutnya Pegi kerap mempreteli kaus bobotoh hingga atribut suporter asal Bandung tersebut.
"Kalau kita lihat di televisi di depan, kelihatan orang yang sangat lugu, data yang kami terima tidak begitu.
Kita mau gambarkan kontra produktif degan keterangan pihak keluarga dia, yang mengatakan polos," ujar Razman.