TRIBUNNEWS.COM - Ayah Aep, Rudi Pelor, meminta anaknya untuk jujur dalam kasus Vina di Cirebon, Jawa Barat, 2016 silam.
Namun, Rudi tak mengetahui apakah Aep telah memberikan keterangan palsu atau tidak dalam kasus Vina.
Rudi juga mengaku tak mengetahui keberadaan putranya itu.
Hal itu disampaikan Rudi saat hadir dalam sidang peninjauan kembali (PK) 6 terpidana kasus Vina di Pengadilan Negeri Cirebon, Rabu (14/8/2024).
"Harapannya agar Aep jujur saja, tapi saya gak tahu Aep kasih keterangan palsu atau enggaknya."
"Saya tidak pernah mendengar kalau Aep cerita. Saya tidak tahu keberadaan Aep," katanya, Rabu, dilansir TribunJabar.id.
Harapan itu diungkapkan Rudi lantaran ia ingin berkumpul kembali dengan Aep.
Dengan begitu, lanjut Rudi, Aep bisa membantu orang tuanya.
"Yang ingin saya sampaikan ke Aep, kepengen saya mah biar Aep cepat kumpul sama keluarga jadi enak, bisa bantu-bantu orang tua," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Rudi juga menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga terpidana kasus Vina.
"Saya ingin mengucapkan permohonan maaf kepada keluarga terpidana, sekali lagi saya mohon maaf, dari keluarga Aep dan mewakili Aep."
Baca juga: Kuasa Hukum Sebut Aep Diminta Seorang Politisi untuk Ubah Keterangan: Dia Menolak, Ada Rekamannya
"Ya mohon maaf atas kesalahan yang mungkin dilakukan oleh anak saya ataupun pribadi saya, pokoknya saya minta maaf," tandasnya.
Sebelumnya, Aep dilaporkan oleh kuasa hukum tujuh terpidana ke Bareskrim Polri, Rabu (10/7/2024).
Pelaporan itu terkait dugaan kesaksian palsu Aep dalam kasus Vina dan Eky, delapan tahun silam.