TRIBUNNEWS.COM - 15 orang pria diringkus setelah aniaya seorang pemuda berinisial F (30) hingga tewas.
Tak hanya di situ, mereka juga membuat skenario bahwa F tewas karena kecelakaan.
Skenario tersebut disebut diungkapkan oleh Kasatreskrim Polres Yogyakarta, Kompol Probo Satrio.
"Mereka (pengantar) bilang korban merupakan korban kecelakaan lalu lintas pada hari Sabtu dini hari, TKP di Embung Langensari, Gondukusuman," kata Probo, mengutip TribunJogja.com.
Ayah korban yang curiga pun berinisiatif untuk lapor polisi lantaran terdapat bekas pukulan benda tajam di kepala belakang korban.
Pihak kepolisian yang melakukan penyelidikan pun akhirnya mengungkap bahwa korban bukan tewas karena kecelakaan, melainkan dianiaya.
Dari penyelidikan tersebut, polisi lantas mengamankan 15 orang pelaku.
Selain itu, ternyata masih ada enam orang yang buron.
Kompol Probo Satrio mengatakan, pihaknya telah menerjunkan sejumlah anggota untuk mencari keberadaan pelaku.
Keenam pelaku tersebut berinisial DN, EW, LZ, GL, DT, dan WS.
Peran Pelaku
DN sendiri berperan menampar korban dengan sandal, memukul hingga menyulut rokok ke wajah korban.
Baca juga: Tampang Pegawai Keamanan DPRD Bengkulu Pelaku Penganiayaan Mahasiswa saat Demo Kawal Putusan MK
Selain itu, DN juga berperan aktif dalam membuat skenario kecelakaan.
Sementara pelaku WS juga ikut berperan dalam pembuantan skenario dan juga melakukan penendangan kepada korban.
Sedangkan EW, LZ, dan DT bertugas memukul dan menendangi pelaku.