"Yang jelas pada leher korban. Untuk cairan yang keluar dari hidung korban, dan darah itulah tadi tanda seseorang yang kekurangan oksigen berat," sambungnya.
Diduga korban tak melakukan perlawanan saat mengalami kekerasan.
"Ada (kekerasan) tetapi itu bukan untuk konsumsi kita, yang jelas sudah kita lakukan vagina swab dan rektal swab, dan sudah kami serahkan lab," imbuhnya.
Baca juga: Kronologi Kontraktor di Lubuklinggau Tewas Ditikam, Anak yang Masih 4 Tahun jadi Saksi Pembunuhan
Terkait waktu meninggal, dokter Indra menduga AA tewas 6 jam sebelum ditemukan.
"Tdak ada perlawanan. Untuk luka di bagian dagu sebelah kanan itu luka memar, dan untuk di bagian korban mengigit lidah karena nahan sakit. Namun untuk di tangan tidak ada ditemukan," tukasnya.
Diketahui, lokasi penemuan jasad hanya 600 meter dari rumah korban.
Sebagian artikel telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Polisi Ungkap Perkembangan Kasus Siswi SMP yang Ditemukan Tewas di Kuburan Cina Palembang
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunSumsel.com/Andyka Wijaya)