TRIBUNNEWS.COM - Charles Arif (49), pria di Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) tega menyiram air keras ke wajah siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP), MCW (13).
Aksi sadis pelaku itu dilakukan saat korban berangkat sekolah, Senin (14/10/2024) pagi.
Saat diinterogasi, Charles mengaku telah merencanakan aksi tersebut dengan matang.
Mulai dari persiapan, peracikan air keras, penyiraman, hingga upaya menghilangkan barang bukti.
Saat ditanya motifnya menyiram air keras kepada korban, Charles mengaku sakit hati.
Pasalnya, korban cuek dan mengabaikan rasa cinta dan sayangnya, melansir Kompas.com.
Dia tak mau hancur sendirian, sehingga korban juga harus merasakan hal serupa.
"Karena saya sakit hati. Jadi kalau rusak ya rusak satu kali. Saya hancur, dia juga hancur," katanya di Mapolres Lembata, Selasa (15/10/2024).
Pria yang kerap disapa Ko Ceng itu sempat mengelak saat dilakukan pemeriksaan awal di Mapolres Lembata.
Namun, ia tak bisa mengelak saat penyelidik menunjukkan beberapa barang bukti.
Charles akhirnya mengakui sebagai pelaku penyiraman air keras terhadap MCW.
Baca juga: Pelaku Penyiraman Air Keras Siswi SMP di Lembata Pernah Cabuli Korban, Berdalih Sayangi Korban
Ia membuat air keras itu dari soda api yang dicampur air panas di sebuah wadah dari kaleng cat.
Saat melakukan aksinya, Charles mengendarai sepeda motor jenis Honda Revo nomor polisi L 4697 C.
Pelaku yang mengenakan masker dan kacamata bening polos itu kemudian mendekati korban yang hendak berangkat ke sekolah.